Posted by DKT EKONOMI on Tuesday, September 9, 2014
NEFOSNEWS,
Jakarta – Mulai 1 Oktober 2014, biaya administrasi yang dikenakan pada
pengguna jaringan ATM Bersama dan ATM Prima akan naik sebesar 50 persen.
Berikut daftar tarif baru administrasi ATM.
Untuk
transaksi cek saldo, selama ini kena potongan biaya Rp 3.000, maka per 1
Oktober besok naik menjadi Rp 4.000. Contohnya, jika Anda nasabah Bank
Mandiri, melakukan transaksi cek saldo di ATM BCA atau BNI, maka saldo
Anda akan langsung dipotong Rp 4.000 per transaksi.
Sedangkan
untuk transaksi transfer dan tarik tunai, jika biasanya terkena biaya
administrasi Rp 5.000, maka per 1 Oktober besok naik menjadi Rp 7.500.
Misalnya, jika Anda nasabah Bank Mandiri, mentransfer atau tarik tunai
di ATM BCA atau BNI, maka saldo Anda akan dipotong Rp 7.500 per
transaksi.
Selain itu,
ada perubahan kebijakan pengenaan tarif. Jika biasanya transaksi tidak
berhasil tidak dikenakan biaya apapun, per 1 Oktober nanti nasabah akan
dibebani Rp 3.000 per transaksi.
Sebagai
contoh, Anda nasabah Bank Mandiri, melakukan transfer atau tarik tunai
Rp 50 ribu di ATM BCA atau BNI. Namun transaksi tidak berhasil karena
saldo Anda ternyata hanya Rp 40 ribu, maka saldo Anda akan langsung
dipotong Rp 3.000. Jika saldo Anda di bawah Rp 3.000, biaya administrasi
otomatis akan didebet kemudian hari saat ada dana masuk.
Terkait
kenaikan ini, PT Artajasa Pembayaran Elektronis, salah satu prinsipal
penyedia jaringan ATM, menyatakan masih menunggu koordinasi antara
perbankan nasional dan otoritas, yakni Bank Indonesia.
“Terus terang
belum tahu perkembangannya karena masih menunggu koordinasi dengan
pihak perbankan,” Dimas Mulyawan, Corporate Communications Officer
Artajasa, seperti dikuti dari Kompas, Senin (8/9/14).
Untuk
diketahui, hampir seluruh ATM di Indonesia termasuk dalam jaringan ATM
Bersama dan ATM Prima. Total ada 82 bank yang termasuk di jaringan ATM
bersama antara lain, Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, CIMB Niaga, BII, Panin
Bank, Bank Permata, hingga beberapa Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Sedangkan bank peserta jaringan ATM Prima ada 57 antara lain BCA,
Bukopin, dll. Mayoritas bank peserta ATM Bersama, juga merupakan bank
peserta ATM Prima.
Sumber